budidaya belut

April 20, 2009 at 10:07 pm 30 comments

belut2BELUT (Synbranchus)
Sumber : Proyek Pengembangan Ekonomi Masyarakat Pedesaan, Bappenas, Jakarta, Maret 2000
Editor : Kemal Prihatman 1. SEJARAH SINGKAT
Belut merupakan jenis ikan konsumsi air tawar dengan bentuk tubuh bulat memanjang yang hanya memiliki sirip punggung dan tubuhnya licin. Belut suka memakan anak-anak ikan yang masih kecil. Biasanya hidup di sawah-sawah, di rawa-rawa/lumpur dan di kali-kali kecil. Di Indonesia sejak tahun 1979, belut mulai dikenal dan digemari, hingga saat ini belut banyak dibudidayakan dan menjadi salah satu komoditas ekspor.

2. SENTRA PERIKANAN
Sentra perikanan belut Internasional terpusat di Taiwan, Jepang, Hongkong, Perancis dan Malaysia. Sedangkan sentra perikanan belut di Indonesia berada di daerah Yogyakarta dan di daerah Jawa Barat. Di daerah lainnya baru merupakan tempat penampungan belut-belut tangkapan dari alam atau sebagai
pos penampungan.

3. JENIS
Klasifikasi belut adalah sebagai berikut :
Kelas : Pisces
Subkelas : Teleostei
Ordo : Synbranchoidae
Famili : Synbranchidae
Genus : Synbranchus
Species : Synbranchus bengalensis Mc clell (belut rawa); Monopterus albus Zuieuw (belut sawah); Macrotema caligans Cant (belut kali/laut)

Jadi jenis belut ada 3 (tiga) macam yaitu belut rawa, belut sawah dan belut kali/laut. Namun demikian jenis belut yang sering dijumpai adalah jenis belut sawah.

4. MANFAAT
Manfaat dari budidaya belut adalah:
1) Sebagai penyediaan sumber protein hewani.
2) Sebagai pemenuhan kebutuhan sehari-hari.
3) Sebagai obat penambah darah.

5. PERSYARATAN LOKASI
1) Secara klimatologis ikan belut tidak membutuhkan kondisi iklim dan geografis yang spesifik. Ketinggian tempat budidaya ikan belut dapat berada di dataran rendah sampai dataran tinggi. Begitu pula dengan kelembaban dan curah hujan tidak ada batasan yang spesifik.
2) Kualitas air untuk pemeliharaan belut harus bersih, tidak terlalu keruh dan tidak tercemar bahan-bahan kimia beracun, dan minyak/limbah pabrik. Kondisi tanah dasar kolam tidak beracun.
3) Suhu udara/temperatur optimal untukpertumbuhan belut yaitu berkisar antara 25-31 derajat C.
4) Pada prinsipnya kondisi perairan adalah air yang harus bersih dan kaya akan oksigen terutama untuk bibit/benih yang masih kecil yaitu ukuran 1-2 cm. Sedangkan untuk perkembangan selanjutnya belut dewasa tidak memilih kualitas air dan dapat hidup di air yang keruh.

6. PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA
6.1. Penyiapan Sarana dan Peralatan
1) Perlu diketahui bahwa jenis kolam budidaya ikan belut harus dibedakan antara lain: kolam induk/kolam pemijahan, kolam pendederan (untuk benih belut berukuran 1-2 cm), kolam belut remaja (untuk belut ukuran 3-5 cm) dan kolam pemeliharaan belut konsumsi (terbagi menjadi 2 tahapan yang masing-masing dibutuhkan waktu 2 bulan) yaitu untuk pemeliharaan belut ukuran 5-8 cm sampai menjadi ukuran 15-20 cm dan untuk pemeliharan belut dengan ukuran 15-20 cm sampai menjadi ukuran 30-40 cm.
2) Bangunan jenis-jenis kolam belut secara umum relatif sama hanya dibedakan oleh ukuran, kapasitas dan daya tampung belut itu sendiri.
3) Ukuran kolam induk kapasitasnya 6 ekor/m2. Untuk kolam pendederan (ukuran belut 1-2 cm) daya tampungnya 500 ekor/m2. Untuk kolam belut remaja (ukuran 2-5 cm) daya tampungnya 250 ekor/m2. Dan untuk kolam belut konsumsi tahap pertama (ukuran 5-8 cm) daya tampungnya 100 ekor/m2. Serta kolam belut konsumsi tahap kedua (ukuran 15-20cm) daya tampungnya 50 ekor/m2, hingga panjang belut pemanenan kelak berukuran 30-50 cm.
4) Pembuatan kolam belut dengan bahan bak dinding tembok/disemen dan dasar bak tidak perlu diplester.
5) Peralatan lainnya berupa media dasar kolam, sumber air yang selalu ada, alat penangkapan yang diperlukan, ember plastik dan peralatan-peralatan lainnya.
6) Media dasar kolam terdiri dari bahan-bahan organik seperti pupuk kandang, sekam padi dan jerami padi. Caranya kolam yang masih kosong untuk lapisan pertama diberi sekam padi setebal 10 cm, diatasnya ditimbun dengan pupuk kandang setebal 10 cm, lalu diatasnya lagi ditimbun dengan ikatan-ikatan merang atau jerami kering. Setelah tumpukan-tumpukan bahan organik selesai dibuat (tebal seluruhnya sekitar 30 cm), berulah air dialirkan kedalam kolam secara perlahan-lahan sampai setinggi 50 cm (bahan organik+ air). Dengan demikian media dasar kolam sudah selesai, tinggal media tersebut dibiarkan beberapa saat agar sampai menjadi lumpur sawah. Setelah itu belut-belut diluncurkan ke dalam kolam.
6.2. Penyiapan Bibit
1) Menyiapkan Bibit
a. Anak belut yang sudah siap dipelihara secara intensif adalah yang berukuran 5-8 cm. Di pelihara selama 4 bulan dalam 2 tahapan dengan masing-masing tahapannya selama 2 bulan.
b) Bibit bisa diperoleh dari bak/kolam pembibitan atau bisa juga bibit diperoleh dari sarang-sarang bibit yang ada di alam.
c. Pemilihan bibit bisa diperoleh dari kolam peternakan atau pemijahan. Biasanya belut yang dipijahkan adalah belut betina berukuran ± 30 cm dan belut jantan berukuran ± 40 cm.
d. Pemijahan dilakukan di kolam pemijahan dengan kapasitas satu ekor pejantan dengan dua ekor betina untuk kolam seluas 1 m2. Waktu pemijahan kira-kira berlangsung 10 hari baru telur-telur ikan belut menetas. Dan setelah menetas umur 5-8 hari dengan ukuran anak belut berkisar 1,5–2,5 cm. Dalam ukuran ini belut segera diambil untuk ditempatkan di kolam pendederan calon benih/calon bibit. Anak belut dengan ukuran sedemikian tersebut diatas segera ditempatkan di kolam pendederan calon bibit selama ± 1 (satu) bulan sampai anak belut tersebut berukuran 5-8 cm. Dengan ukuran ini anak belut sudah bisa diperlihara dalam kolam belut untuk konsumsi selama dua bulan atau empat bulan.
2) Perlakuan dan Perawatan Bibit
Dari hasil pemijahan anak belut ditampung di kolam pendederan calon benih selama 1 bulan. Dalam hal ini benih diperlakukan dengan secermat mungkin agar tidak banyak yang hilang. Dengan perairan yang bersih dan lebih baik lagi apabila di air yang mengalir.
6.3. Pemeliharaan Pembesaran
1) Pemupukan
Jerami yang sudah lapuk diperlukan untuk membentuk pelumpuran yang subur dan pupuk kandang juga diperlukan sebagai salah satu bahan organik utama.
2) Pemberian Pakan
Bila diperlukan bisa diberi makanan tambahan berupa cacing, kecoa, ulat besar(belatung) yang diberikan setiap 10 hari sekali.
3) Pemberian Vaksinasi
4) Pemeliharaan Kolam dan Tambak
Yang perlu diperhatikan pada pemeliharaan belut adalah menjaga kolam agar tidak ada gangguan dari luar dan dalam kolam tidak beracun.

7. HAMA DAN PENYAKIT
7.1. Hama
1) Hama pada belut adalah binatang tingkat tinggi yang langsung mengganggu kehidupan belut.
2) Di alam bebas dan di kolam terbuka, hama yang sering menyerang belut antara lain: berang-berang, ular, katak, burung, serangga, musang air dan ikan gabus.
3) Di pekarangan, terutama yang ada di perkotaan, hama yang sering menyerang hanya katak dan kucing. Pemeliharaan belut secara intensif tidak banyak diserang hama.
7.2. Penyakit
Penyakit yang umum menyerang adalah penyakit yang disebabkan oleh organisme tingkat rendah seperti virus, bakteri, jamur, dan protozoa yang berukuran kecil.

8. PANEN
Pemanenan belut berupa 2 jenis yaitu :
1) Berupa benih/bibit yang dijual untuk diternak/dibudidayakan.
2) Berupa hasil akhir pemeliharaan belut yang siap dijual untuk konsumsi (besarnya/panjangnya sesuai dengan permintaan pasar/konsumen).
Cara Penangkapan belut sama seperti menangkap ikan lainnya dengan peralatan antara lain : bubu/posong, jaring/jala bermata lembut, dengan pancing atau kail dan pengeringan air kolam sehingga belut tinggal diambil saja.

9. PASCAPANEN
Pada pemeliharaan belut secara komersial dan dalam jumlah yang besar, penanganan pasca panen perlu mendapat perhatian yang serius. Hal ini agar belut dapat diterima oleh konsumen dalam kualitas yang baik, sehingga mempunyai jaringan pemasaran yang luas.

10. ANALISIS EKONOMI BUDIDAYA
10.1.Analisis Usaha Budidaya
Perkiraan analisis budidaya belut selama 3 bulan di daerah Jawa Barat pada tahun 1999 adalah sebagai berikut:
1) Biaya Produksi
a. Pembuatan kolam tanah 2 x 3 x 1, 4 HOK @ Rp.7.000,-Rp. 28.000,
b. Bibit 3.000 ekor x @ Rp. 750,-Rp. 225.000,
c. Makanan tambahan (daging kelinci 3 ekor) @ Rp.15.000,-Rp. 45.000,
d. Lain-lain Rp. 30.000,-
Jumlah Biaya Produksi Rp. 328.000,
2) Pendapatan: 3000 ekor = 300 kg x @ Rp. 2.500,-Rp. 750.000,
3) Keuntungan Rp. 422.000,
4) Parameter Kelayakan Usaha 2,28
10.2.Gambaran Peluang Agribisnis
Budidaya ikan belut, baik dalam bentuk pembenihan maupun pembesaran mempunyai prospek yang cukup baik. Permintaan konsumen akan keberadaan ikan belut semakin meningkat. Dengan teknik pemeliharaan yang baik, maka akan diperoleh hasil budidaya yang memuaskan dan diminati konsumen.

11. DAFTAR PUSTAKA
1) Satwono, B. 1999. Budidaya Belut dan Tidar. Penerbit Penebar Swadaya (Anggota IKAPI). Jakarta.
2) Ronni Hendrik S. 1999. Budidaya Belut. Penerbit Bhratara, Jakarta

12. KONTAK HUBUNGAN
Proyek Pengembangan Ekonomi Masyarakat Pedesaan – BAPPENAS;
Jl.Sunda Kelapa No. 7 Jakarta, Tel. 021 390 9829 , Fax. 021 390 9829

Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340
Tel. 021 316 9166-69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id

Entry filed under: peternakan.

Manfaat kunir putih bagi kesehatan Budidaya Pisang

30 Comments Add your own

  • 1. agus  |  June 5, 2009 at 1:01 pm

    pak minta tlg gimana cara buat media kolam sehingga waktu belut dimasukkan tidak mati karena saya pernah begitu.cara pengolahan tanah lumpur,sekam,batang padi,kompos,pupuk kandang,.

    Reply
    • 2. genduters  |  June 5, 2009 at 9:46 pm

      kalau untuk media kolam bisa pakai kolam semen
      kalau pake media kolam tanah belut pasti akan menghilang kemana2

      kalau untuk penebaran benih pertama kolam harus kering benar
      jangan ada bau semen
      kalau kolam baru ya pasti belut mati

      solusinya kalau kolam baru
      kolam diisi air penuh diamkan semingggu jangan diisi benih
      setelah seminggu cuci kolam menggunakan daun pepaya
      setelah itu baru kolam siap digunakan

      \untuk pembenihan basanya kolam di beri pupuk kandang dan ditambah sedikit urea

      untuk jerami pilih jerami yang sudah mengering

      regards

      Reply
  • 3. irwan  |  July 16, 2009 at 5:59 pm

    Pak minta informasi utk mencari pangsa pasarnya gmn?
    apakah mudah mencari marketnya..?

    sementara ini memang saya sudah ingin mencoba utk budidaya belut bersama teman-teman, tetapi sampai saat ini saya belum mendapatkan info mengenai market di daerah jakarta.

    mohon bantuannya sementara lokasi saya di jakarta..

    demikian terimakasih.

    warm rgds,
    irwan

    Reply
    • 4. genduters  |  July 24, 2009 at 9:45 am

      yang menjadi kendala bagi usaha belut memang pangsa pasar yang belum jelas
      tapi kalau di daerah saya pengusaha mencoba menyetok ke pedagang penyet atau warung lamongan

      Reply
  • 5. agus  |  August 7, 2009 at 10:20 am

    pak ada gak pemasaran belut di daerah jepara dan ngawi,,apakah pembibitan yg diambil dari belut sawah liar bisa menghasilkan belut berkualitas baik? berapakah ukuran max untuk belut swah?trmksh

    Reply
  • 6. suwaji  |  August 30, 2009 at 5:47 pm

    Kami punya kelompok tani yg beranggota 60 KK sebelumnya budidaya Itik karena berdekatan dgn Perusahaan Tambah Udang yaitu PT CBP di Lampung.akan tetapi sekarang berhenti karena tidak adanya Pakan Kepala Udang hal ini dikarenakan pasokan sudah tidak ada. Untuk itu Bila ada Mitra yang bersedia memberikan solusi Bibit belum, tehnis budidayanya dan bagaiman prospek penjualanya, maka kami akan sangat berterima kasih.
    Dan lingkungan utk ternak beluy dan perikanan sangat baik

    Reply
  • 7. sutedjo  |  September 23, 2009 at 10:53 pm

    pak kalau untuk kolam semen ukuran yang paling minim untuk budidaya belut ukurannya berapa saya mau mencoba untuk pemula/uji coba dulu thanks

    Reply
  • 8. beni  |  September 30, 2009 at 8:58 am

    pak saya mau mencoba usaha budidaya belut.pengetahuan saya terbatas. adakah pelatihan yang diadakan untuk budidaya belut ini. Kalau sistem mitra kemana saya hrs menghubungi. saya tinggal si daerah sumedang. terima kasih

    Reply
  • 9. deni  |  October 4, 2009 at 2:44 am

    pak saya dari soreang kabupaten bandung, saya tertarik usaha budi daya belut ini, apa keuntungannya dengan sistem bermitra?apa saja syaratnya?adakah tempat budi daya belut yang paling dekat dengan daerah saya untuk dijadikan mitra?

    Reply
    • 10. yayat sudrajat  |  September 26, 2010 at 4:36 pm

      pak deni tlg tlp saya 085881485555 atau 08122033282 mengenai belut

      Reply
  • 11. lina  |  October 21, 2009 at 3:52 pm

    kalau di jakarta dengan lahan sempit bagaimana cara memeliharanya apa bisa dibuat rak bersusun?

    Reply
    • 12. yayat sudrajat  |  September 26, 2010 at 4:34 pm

      bu sudah sukses ternak belut? saya juga tertarik, kalau ada info, saya mau beli bibit ukuran 5 cm ibu bisa tlp saya di hp 085881485555 ata 08122033282

      Reply
  • 13. astria  |  November 16, 2009 at 10:08 am

    saya punya belut yang siap dipasarkan, jika ada yang membutuhkan hub:081274817816

    Reply
    • 14. khaerudin  |  March 16, 2010 at 1:26 pm

      Di mana alamatnya barangkali aku bisa bantu untuk pemasarannya

      Reply
  • 15. ryan  |  January 29, 2010 at 11:13 pm

    Pak saya ryan dari lampung, saya sangat tertarik untuk membudidayakan belut didaerah lampung, karena saya tergiur dg harga belut sekarang yang sangat tinggi, apakah ada e book tentang pangsa pasar belut lokal maupun internasional. 081807001245

    Reply
  • 16. andi  |  February 10, 2010 at 8:06 pm

    makseh info nya

    Reply
  • 17. khaerudin  |  March 16, 2010 at 1:24 pm

    Saya peternak pemula ingin tau tempat pemasaran hasil budidaya belut di sekitar pekalongan di mana ya?

    Reply
    • 18. yayat sudrajat  |  September 26, 2010 at 4:18 pm

      saya lagi memerlukan benih belut ukuran 5cm bisa ctc saya di hp 085881485555 atau 08122033282

      Reply
  • 19. achmad aslek  |  March 30, 2010 at 10:26 pm

    saya pengemar budidaya belut saya suda mempuyai lahan mungkin sekali panen cukuplah untuk berbisnis saya bingun untuk marketnya gmna ya pak cari marketnya yang sesuai dengan ke butuhan saya terimakasi…………

    Reply
    • 20. yayat sudrajat  |  September 26, 2010 at 4:26 pm

      pak ahmad tolong tlp saya 085881485555 atau 08122033282

      Reply
  • 21. Budy Kuncoro.SPi  |  April 9, 2010 at 2:18 pm

    Tehnologi pembesaran Belut sekarang sudah bisa dibesarkan di Air bersih 100 % atau dengan Gedebog kering + air bersih 100 %. Bisa dilihat di :http://tehnikbudidayabelut.blogspot.com

    Reply
  • 22. ----  |  April 19, 2010 at 8:35 pm

    IJAZAH PALSU

    Banyak sekali diantara kita semua yang terjebak dalam lubang pengangguran.
    Menyedihkan memang ketika kita berulang kali keluar masuk dari satu perusahaan keperusahaan lain namun hasilnya tepap sama,DITOLAK!!!.
    Mungkin juga diantara kita berfikir kenapa untuk menempuh jenjang pendidikan yang tinggi membutuhkan biaya yang tidak sedikit,bahkan cenderung makin menjerat.
    Sedangkan untuk memperolah pekerjaan yang layak baik di instansi pemerintah maupun perusahaan swasta selalu disyaratkan: MINIMAL D3 atau S1.
    Salah siapa?!
    Apakah anda ingin berubah?
    Atau ingin selalu dijajah?

    ANDA BUTUH IJAZAH UNTUK MELAMAR KERJA/MELANJUTKAN KULIAH/KENAIKAN JABATAN?!?!

    -SMU:3.000.000
    -D3:6.000.000
    -S1:8.000.000

    * AMAN, LEGAL, TERDAFTAR DIKOPERTIS, BISA UNTUK MASUK(PNS, TNI, POLRI).

    JUGA MELAYANI PEMBUATAN SURAT SURAT PENTING SEPERTI:SIM, STNK, KTP, REKENING BANK, SURAT TANAH, AKTE KELAHIRAN.BPKB, N1, SURAT NIKAH, DLL.

    SYARAT:KTP/SIM,FOTO BERWARNA DAN HITAM PUTIH,UNIVERSITAS YANG DITUJU,IPK YANG DIMINTA(MAX 3,50),TAHUN KELULUSAN YANG DIMINTA,ALAMAT PENGIRIMAN YANG DIMINTA.KIRIM KE:arief_gagah@yahoo.com

    BERMINAT?

    HUB: 085736927001.

    (HANYA UNTUK YANG SERIUS SAJA)

    Nb:Semua manusia berhak meiliki pekerjaan dan pendidikan yang layak,entah dari kalangan atas,menengah dan bawah.Maka dari itu kami ada untuk anda yang mebutuhkan ijazah atau surat-surat penting lainnya.

    TERIMAKASIH

    Reply
  • 23. budi sumardi  |  May 2, 2010 at 11:23 am

    pak….saya baru mau belajar memelihara belut,saya ada kolam semen ukuran 3*1 m.saya ingin minta saran kira2 berapa ekor bisa muat..dibatam tidak ada jerami,alternatifnya di kasih apa trimakasih….

    Reply
  • 24. charel ahmad  |  May 15, 2010 at 1:27 pm

    sy seorang pemula, dan belum tau caranya

    Reply
  • 25. mamat  |  May 18, 2010 at 9:07 pm

    tuk makanan kelincinya(3 ekor) tu tiap ari ta bozz

    Reply
  • 26. selly  |  June 11, 2010 at 11:56 am

    terimakasah atas informasinya

    Reply
  • 27. aji  |  June 25, 2010 at 5:47 pm

    dimana saya bisa mendapatkan bibit yang unggul

    Reply
  • 28. deedy  |  December 31, 2010 at 7:05 pm

    bagi yg ingin budidaya belut,silakan menghubungi bpk siswanto 085733337789 atau email djoko_ajadeh@yahoo.co.id
    menjual bibit belut dan membeli kembali hasil panen anda dgn sistem kemitraan.ikuti juga pelatihan budidaya belut langsung praktek dkolam belut.lokasi pelatihan di sidoarjo,surabaya-jawatimur.

    Reply
  • 29. tesac arusala  |  February 18, 2011 at 9:50 am

    mau tanya kalo mau jual belut partai sedang di wilayah jawa barat dimana ya??? terima kasih..

    Reply
  • 30. Steve  |  May 1, 2012 at 3:18 am

    Mohon info harga belut/kg ukuran 150gr up kalo ada yg jual dgn hrga yg kompetitif silahkan hubungi saya di 081325259867 / 085868851977 atau email steve.lusikooy@gmail.com
    terima kasih

    Reply

Leave a reply to deedy Cancel reply

Trackback this post  |  Subscribe to the comments via RSS Feed


Pilih bahasa

Categories

status

kaskusradio.com

KasKusRadio - Indonesian Radio

rank

Alexa Certified Traffic Ranking for ayobertani.wordpress.com
April 2009
M T W T F S S
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
27282930